thumb

DORONG GERAKAN ANAK MUDA UNTUK PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI

Published on 2023-05-23

BOGOR, CPROCOM – Isu perubahan iklim berdampak sangat besar pada seluruh kehidupan yang ada dimuka bumi, termasuk mengancam keberlangsungan hidup keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia. RRI Jember bekerja sama dengan CPROCOM mengundang Rika Anggraini Direktur Komunikasi & Kemitraan Yayasan KEHATI dan Nardiyono Head of Conservation PT Austindo Nusantara Jaya Tbk dalam program Dialog Kentongan yang membahas tentang “Gerakan Anak Muda dalam Pelestarian Keanekaragaman Hayati” seacra online melalui Zoom Meeting dan dipublikasikan melalui live Youtube. Yayasan KEHATI merupakan singkatan dari Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia yang berdiri sejak 29 tahun yang lalu serta memiliki mandat khusus dalam mengelola, menyalurkan, dan mengembangkan dana bantuan hibah khususnya untuk pihak-pihak yang melestarikan keanekaragaman hayati di Indonesia. Yayasan kehati memiliki program gerakan anak muda yang disebut “Biodiversity Warriors”. “Kami melihat bahwa masa depan lingkungan secara umum maupun keanekaragaman hayati secara khusus itu ada di anak-anak muda, sehingga pada tahun 2014 kami membentuk komunitas yang disebut Biodiversity Warriors. Sederhananya KEHATI memfasilitasi kegiatan anak muda, umumnya mahasiswa untuk mengaplikasikan dan mengekspresikan kepedulian mereka terhadap keanekaragaman hayati dengan berbagai cara.” jelas Rika Anggraini yang akrab disapa Rika. Kegiatan yang dilakukan oleh Biodiversity Warriors pun beragam, seperti mendukung riset, membuat campaign aksi, dan melakukan citizen scientist. Dalam upaya mendukung kegiatan Biodiversity Warriors, Yayasan KEHATI kerap kali membuat kompetisi dan skema pendanaan. Hingga saat ini Biodiversity Warriors memiliki lebih dari 4000 anggota. “Intinya kami ingin menanamkan bahwa indonesia ini kaya Sumber Daya Alam (SDA) dan kita butuh anak muda yang punya perspektif lebih pro kepada SDA yang dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.” ujar Rika. Sejalan dengan apa yang dilakukan oleh Yayasan KEHATI, PT Austindo Nusantara Jaya juga membentuk program pemberdayaan generasi muda dalam upaya menjaga keanekaragaman hayati yang diberi nama “Peduli Keanekaragaman Hayati (PENDAKI)”. Program ini dibentuk sejak tahun 2019 yang melibatkan generasi muda, citizen scient, bahkan siswa siswi disekitar perusahaan untuk secara aktif melakukan pendokumentasian keanekaragaman hayati. Diharapkan dengan adanya program ini, generasi muda dapat memiliki perspektif yang lengkap bahwa Indonesia memiliki banyak keanekaragaman hayati yang harus dijaga untuk masa depan. Selain itu setiap tahun PT Austindo Nusantara Jaya mengadakan program manajemen training, dimana perusahaan membuka perekrutan karyawan baru melalui training yang secara khusus diadakan oleh perusahaan dan sebagian besar merupakan fresh graduate. Dari sisi bisnis, PT Austindo Nusantara Jaya bergerak dibidang pangan seperti kelapa sawit, edamame, dan sagu. Namun munculnya isu perubahan iklim menjadi ancaman besar bagi PT Austindo Nusantara Jaya, karena tanaman kelapa sawit membutuhkan banyak air untuk tumbuh sedangkan perubahan iklim berpotensi menyebabkan kekeringan. Oleh karena itu PT Austindo Nusantara Jaya memiliki concern terhadap kelestarian alam dan keanekaragaman hayati untuk mendukung bisnisnya. “Visi kami adalah menjadi perusahaan berbasis agribisnis berkelas dunia yang meningkatkan kehidupan manusia dan alam. Untuk itu keseimbangan antara pembangunan kebun dengan kelestarian alam dan kesejahteraan masyarakat menjadi kewajiban kami. Menjaga alam dapat memberikan benefit yang luar biasa terhadap keberlangsungan bisnis kami.” ujar Nardiyono. Saat ini PT Austindo Nusantara Jaya telah mengalokasikan lebih dari 60.000 hektar sebagai area yang mempunyai nilai konservasi tinggi, dimana angka tersebut lebih besar daripada lahan yang dijadikan area penanaman kelapa sawit yaitu sebesar 54.000 hektar. “Itu menjadi salah satu bukti komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan.” Ungkap Nardiyono. Akhir acara Nardiyono menyampaikan closing statement-nya, “Kelestarian keanekaragaman hayati merupakan tanggung jawab bersama, terutama generasi muda. Hutan merupakan rumah bagi berbagai jenis spesies di Indonesia. Disamping itu, hutan juga memiliki peran penting dalam melawan perubahan iklim. Ayo jaga bumi untuk masa depan generasi berikutnya.” tegas Nardiyono . Untuk creative people yang mau tau lebih lanjut tentang pembahasan diatas, video selengkapnya bisa kalian akses di : https://www.youtube.com/live/3BfwNx__MNo?feature=share (DF/DB)

Leave a comment


Your e-mail address won't be published. Required fields are mark *

Loading
Your comment has been sent. Thank you!